Kembang teleng adalah sebuah tanaman yang banyak tumbuh di beberapa daerah di Indonesia. Beberapa sebagian besar masyarakat masih ada yang menanam bunga teleng baik itu di pekarangan ataupun di halaman rumah. Namun kembang teleng ini kadang juga bisa ditemui tumbuh liar sebagaimana tumbuhan biasa. Kadang beberapa masyarakat yang tak sadar akan khasiat bunga teleng akan menganggap bunga ini adalah tumbuhan liar yang tidak ada manfaatnya.
Kembang telang nama lainnya ialah Clitoria ternatea L, selain itu kembang telen juga berbeda-beda namanya yaitu pada Melayu: bunga biru, Sunda: kembang telang, Jawa: kembang teleng, Makasar: bunga talang, Bugis: bunga temen raleng, Halmahera: bisi, Ternate: sejamagulele. Meskipun belum ada uji klinis, bunga teleng sudah menjadi warisan turun temurun untuk membersihkan kotoran mata bayi. Biasanya setelah mata bayi ditetesi air hasil rendaman bunga teleng, setelah bayi terbangun maka di sekitar mata bayi akan keluar banyak kotoran mata. Warnanya kuning dan biasanya bayi agak sedikit sulit membuka matanya dikarenakan kotoran tersebut membuat mata lengket. Oleh karena itu kotoran mata tersebut harus diseka dahulu dengan kapas yang dibasahi dengan air hangat.
Dalam beberapa pengalaman tersebut, memang membuktikan bahwa mata bayi akan terlihat putih dan bersih. Karena hasilnya yang signifikan ini maka bunga teleng tetap menjadi obat tradisional untuk membersihkan mata dari kotoran.
Ciri-ciri dari kembang teleng ini sebagai berikut:
- Daunnya berwarna biru ke ungu-unguan
- mahkota nya seperti kupu-kupu
- Biji berbentuk ginjal
- Pohonnya menjalar keatas
- Permukaan berbulu
- Tangaki bersilindris
- Dapat menyembuhkan bisul
- Dapat menghilangkan batuk berdahak
- Dapat mengobati Busung Perut, dan
- Dapat mengobati sakit pada telinga
0 komentar:
Posting Komentar